Pages

Kamis, 27 April 2017

Relationship Goals

It's finally here! Alhamdulillah. Waktu pertama kali ditawarin bikin sequel novel Yummy Tummy Marriage, I immediately said yes! Tapi apa daya, dengan berbagai kesibukan ini itu, akhirnya bukunya baru bisa rampung tahun ini padahal Yummy Tummy Marriage udah terbit sejak tahun 2014. *self-toyor* Tapi gapapa deh, novel #RelationshipGoals ini tetap bisa dibaca terpisah tanpa baca Yummy Tummy Marriage dulu kok. Artis di dalam bukunya memang tetap sama, but I give you a completely new story here, jadi gak ada keharusan untuk baca novel sebelumnya. Kenapa judulnya Relationship Goals? Karena disini gue mau cerita tentang kehidupan seseorang yang kalo di socmed terlihat sempurna bgt dan of course komplit dengan relationship yg sempurna juga. Saking sempurnanya, sampe sering dijadiin relationship goal sama followernya. Familiar? But, hey, nothing's perfect. If something looks perfect, most of the time, it's fake. #eh 😜 #Repost @nurillairyani with @insta.save.repost • • •

A post shared by Bentang Pustaka Publisher (@bentangpustaka) on

Second Trial" From Google Drive

Sama kayak yang sebelumnya.

 
Hi, this is a trial for Media Online Production Subject.

Selasa, 15 Desember 2015

Sukmojoyo Adventure



Sukmojoyo Adventure – Special Date With Sister
8 November 2015

Sabtu, 7 November 2015 setelah menutup Oktober yang hectic dengan acara Halo Komunikasi (article ‘bout this event will be update soon) akhirnya bisa pulang ke Magelang dengan selamat dan ketemu lagi sama Almarosa Kimberly –my twin. Sebenernya, sebelum Halo Komunikasi, aku udah dipamerin foto-foto bagus sama dia. Yes, she is a free-traveler. Hahaha. Maksudku, dia ini emang sering mbolang kemana-mana sama temen-temennya sampe kadang kezel soalnya disuruh beliin makanan sampe ditungguin tapi nggak pulang-pulang. Heuu…
Okay, so, hari itu (re: Sabtu) aku balik dari Jogja dan merasa butuh refreshing. Kalimat pertama yang meluncur setelah Assalamualaikum adalah “Pokoke sesuk kudu dolan. Pokoke ajak aku neng Sukmojoyo. Emoh nek hoax. Aku butuh dolaaan!” (Translasi: Besok harus main. Pokoknya ajak aku ke Sukmojoyo. Aku ngga mau kalo Cuma hoax. Aku butuh main.) dan cuma dijawab dengan “Yo.” sama dia._.
Paginya, kurang lebih jam 6 gitu aku dibangunin sama dia dengan sangat garang (?) Pokoknya dia sadis kalo bangunin. Kalimatnya semacam: “Tangi! Sido ra iki jare ngajaki neng Sukmojoyo?” (Translasi: Bangun. Jadi nggak? Katanya ngajak ke Sukmojoyo?) Hahaha. Pas aku ngelirik jam langsung lompat dan brb ke kamar mandi. Nggak pake acara mandi dulu. Kita berdua langsung cuss ke arah Borobudur. Sister yang di depan; yah secara dia lebih gede badannya daripadaku. Dia juga pernah kesana sama temen-temennya jadinya udah tau jalannya. :D Tapi nggak menjamin juga sih. Buktinya tetep kudu nengok-nengok ke kanan ke kiri. Dia lupa harus belok kanan di perempatan ke berapa._.
Perjalanannya ekstrem. Kita semacam menembus bukit Menoreh gitu, jalannya naik turun super tapi pemandangannya bagus. Yang parah, dia nggak cerita sama aku kalo bakal menemukan tanjakan mengerikan yang berujung pada kita teriak-teriak macem orang bego selama perjalanan. Masalahnya; kita bawa motor Vario yang 110cc dan itu semacam nggak kuat gitu. Hahaha. :D
The most fool moment adalah: Dia udah tau kalo ada parkiran yang jaraknya cuma lima menit dari Punthuk Sukmojoyo ini tapi dia tetep parkir di parkiran yang buat naik ke puncak butuh waktu satu jam._. (Normalnya, naik ke Puncak Sukmojoyo itu cuma butuh waktu tiga puluh menit. Tapi karena dia kebanyakan berhenti dan kebanyakan foto-foto, kita butuh waktu satu jam itu. Hahahaha)
Satu jam perjalanan buat naik ke Puncak Sukmojoyo itu bener-bener sesuatu. Aku nggak biasa naik gunung. Belum pemanasan. Bangun tidur. Masih kiyip-kiyip dan udah nyasar di Puncak bukit orang aja._. Hahaha :D
Jalannya enak kok. Nggak berat. Itu buat pemula masih sangat enak. Pokoknya asik aja dah jalannya. Aku nggak capek, dan meskipun capek, pemandangan di puncak itu bikin uwaaaaaaaa banget. Bagus gils! \m/
Di atas kita duduk-duduk, foto-foto, dan ngobrol nggak penting just like another sibling gitu. Sempet usil juga mau nyolong sebotol Fanta yang ditinggalin sama couple aneh (Iya aneh. Ya habisnya pengunjung yang lain berjuang buat naik keatas nah ini mereka malah menuruni jurang gitu. Hahaha.) Di atas itu sekitar satu jam ada kok. Setelah selesai melepas lelah (?) kita turun lagi, dan memang waktu turun itu cuma butuh waktu tiga puluh menit ehehehe~
Pulang dari sana, kita pelan-pelan aja naik motornya. Masih jejeritan juga pas nurunin jalan yang ngeri itu, tapi asik. Kita sempet berhenti di pasar Borobudur dan jajan batagor. Habis itu yaudah pulang.
Kelihatan cepet dan simpel ‘kan? Yeah. Memang cepet dan simpel. Sister and I sukanya begitu. Nggak ribet. Ehehe. Tapi esensinya itu loh. Menikmati pemandangan alam dan keindahan ciptaan Tuhan bareng sodara perempuan itu rasanyaaaa~~~syahdu. Apalagi bocah ini tuh sebenernya semi-hardcore gitu. Sukanya lagu yang aneh-aneh, tapi ngeliat dia mau diajakin kesini –dan malah sebenernya dia duluan yang kesini- itu…good :p
Itu story­-nya geng. Buat cost-nya bisa dilihat di bawah ini:
Parkir                 : 2000
Tiket masuk        : seikhlasnya.
Iya seikhlasnya J Hahaha murah ‘kan? Note: Bensin dipenuhi pokoknya yaa soalnya disana semacam ga ada pom bensin gitu. :P
Buat fotonya, silahkan dilihat di bawah ini:














Pardon our selcas yeah. :B
That’s all! Thankseu for your time and have a nice day!

Rabu, 04 November 2015

It's Been A Year

Nah, it's been a year since the last post and I've been working hard to get back my account lalalala~~
Sejujurnya, saya itu lupa ini blog pakai akun email yang mana dan mendapat hidayah untuk kembali berusaha setelah masuk kelas Komunikasi Antar Budaya kemarin dan diingatkan sama Pak Dosen kalo nggak ada postingan yang baru /LOL/ by the way, terima kasih Pak Dosen hahaha :D 
Karena blog ini sudah aktif kembaliiii, maka saya akan menghapus blogspot lainnya dan pakai ini lagiii :D /saya kangen sama blog ini yang udah full otak-atik gara2 tugas mata pelajaran TIK pas kelas 2 SMA/ :D
Setelah ini, saya akan kembai membuat review /atau lebih tepatnya curhatan/ tentang buku-buku dan film yang sudah saya baca selama setahun belakangan. Readers sekalian harus mengantisipasi juga kalau selera bacaan saya sudah berubah seiring dengan bertambahnya usia yang kini menginjak 19 tahun /so what/ haha :D Saya enggak lagi baca novel-novel teenlit yang melulu soal cinta-cintaan, tapi mulai meraba-raba dunia sains-fiksi seperti bukunya Om Dan Brown. Buku yang mana? Tunggu saja! 
Oh ya, omong-omong, terima kasih atas 3.049 viewsnya! Saya sedikit menganga pas membaca angka itu di dasbor blog sekitar sepuluh menit yang lalu hahaha :D
See you! 

note: sekarang saya menulis fanfiksi korea juga. kalau ada yang berminat baca bisa kunjungi nokaviapermata.wordpress.com yha :p 

Jumat, 05 September 2014

WELCOME

Welcome!
Hahaha sekarang aku udah resmi menjadi seorang mahasiswa. Memang bukan di Universitas yang diimpikan dari awal sih, tapi semua orang kan hidupnya udah digarisin. Dan mungkin garisku ada disini.
Dimana?
Universitas Negeri Yogyakarta <3
Yuhuuuu!
Karena di UNY nggak ada jurusan Pariwisata, maka masuklah aku ke Ilmu Komunikasi yang sebenernya adalah jurusan impiannya Datum, tapi doi malah pindah haluan juga ke Ilmu Politik dan Pemerintahan. Yah, karena emang nggak ada yang tahu rencana masa depan yang udah disiapin kan :D
Awalnya takut nggak punya temen karena Smansa kebanyakan di Gadjah Mada. Tapi aku salah banget. Meskipun emang nggak ada temen dari Smansa, temen-temen Komunikasi UNY itu keren bangetlah. Kita udah langsung akrab pada hari pertama ketemu. Dan hari ini, saat aku nulis postingan ini, disaat anak-anak jurusan lain lagi merencanakan meet up, kita udah melalui begitu banyak.
Mulai dari FKY, Angkringan Mangkubumi, Puskot, Moviebox, Futsal and many more.
Gila. Nggak cowok, nggak cewek sama nggak warasnya. Lebih keren ratusan juta kali daripada drama Korea deh pokoknya. Feelnya udah dapet banget sama mereka. Kalian keren. Tapi tetep aku yang paling keren, lah. :D
Sekian curhatan malam ini. Besok ada agenda ICT bareng mereka, bareng orang-orang keren. Jadi nggak boleh kesiangan. Good night!

Minggu, 16 Maret 2014

NOW YOU SEE ME

Selamat siang, readers! Hari ini aku lagi jualan Soto Semarang di depan Gereja Santo Ignatius Magelang. Dan karena lagi jam makan siang sementara aku sendiri udah makan, aku mau ngepost soal film yang aku tonton di tengah-tengah UAS kemarin. Judulnyaaaaaaaa

NOW YOU SEE ME

Udah keliatan belum judulnya? Hahahaha. Oke then, seperti biasa aku nggak akan susah payah buat ngejelasin panjang lebar soal jalan ceritanya karena aku nggak mau spoiler dan akan membiarkan kalian untuk menikmatinya sendiri, karena sebenernya sebuah cerita itu akan lebih menarik jika kalian dibuat ternganga dan penasaran. 

Cuma mau nyeritain kalo film ini tentang 'Magic'. Ada empat magician yang memiliki kepandaian magic yang berbeda pula. Merritt McKinley (Woody Harrelson) seorang mentalis, J. Daniel Atlas (Jesse Eisenberg) permainan kartu, Henley Reeves (Isla Fisher) dengan aliran agak mainstream dan si ganteng Jack Wilder (Dave Franco) yang punya aliran ilusi.

Mereka berempat dikumpulkan oleh sesuatu -atau mungkin juga seseorang- yang nggak diketahui. Setahun kemudian mereka mengadakan pentas magic besar dengan nama panggung baru yaitu The Four Horsemen. Nah, saking hebatnya trik mereka, mereka sampe dikejar-kejar FBI dan Interpol. Tapi mereka selalu punya cara keren buat lepas dari kejaran. Dua agen yang ditugaskan secara khusus buat menangani Four Horsemen adalah Dylan Rhodes (Mark Ruffalo) dan Alma Dray (Melanie Laurent). Salah satu dari mereka akan memberikan akhir yang bener-bener nggak terduga buat film ini. 

Daaan, aku mau cerita soal pengalamanku pas nonton ini. Waktu ngeliat Jack Wilder, aku ngerasa familier banget sama wajahnya. Tapi bener-bener nggak bisa nginget siapa sih orang ini. Dan waktu di akhir ngeliat creditsnya, aku baca : Dave FRANCO. Oh, okey, dan ternyata dia adalah adik dari James Franco, aktor yang terkenal lewat perannya sebagai Harry Osbourne (Spiderman) dan Oz (Oz the Great and Powerful). 


(James yang kiri, Dave yang kanan. James kayaknya tujuh tahun lebih tua dari Dave)

Satu lagi, soal pemeran Henley Reeves, yaitu Isla Fisher. Pertama nonton, aku langsung kepikiran sama sesuatu di American Hustle. Dan emang bener, kayaknya dia adalah yang memerankan pacarnya Christian Bale disana. Eh tapi lagi-lagi, setelah ngeliat creditsnya, mereka adalah dua orang yang berbeda. Henley adalah Isla, sementara yang di American Hustle adalah Amy Adams. But, mereka kelihatan mirip. -,-


Nih liat fotonya :

(Aku bahkan nggak tau mana Amy mana Isla. Kalo diperhatiin, mereka emang ada bedanya, tapiiiii aku tetep enggak tahu mana yang Amy mana yang Isla)

Cerita lainnya dateng dari Efienne Fortier yang SEMULA aku kira diperanin sama Robert Downey Jr (Iron Man dan Sherlock Holmes) tapi di credits, ditulis JOSE GARCIA. Nggak nyangka aja karena mereka mirip banget. Nih aku liatin mukanya Jose Garcia. Inget-inget gimana mukanya Om Robert ya :




Teruuuuuus nih yaaaa, aku nggak nyangka banget Jesse Eisenberg jadi se-charming itu. Terakhir nonton dia di Social Network. Meranin Mark Zuckerberg dan bawaannya tiap ngeliat nama Jesse tu pasti culuuuuun gitu. Eh tapi ternyata dia bisa seganteng itu :3

And this is the poster of Now You See Me


Thankyou for your time and semoga cepet nonton filmnya yaa! Jangan kelamaan karena Now You See Me 2 udah mulai diproduksi lhoooo <3